Endang Gempal Angkat Bicara Ambrolnya Sisi Kiri Jembatan Cipamingkis Cibarusa

BERITA UTAMA194 Dilihat

Kabupaten Bekasi – Kondisi Jembatan Cipamingkis di Kecamatan Cibarusah kembali memprihatinkan. Setelah sisi kanan sempat ambrol pada Juli lalu, kini giliran sisi kiri jembatan mengalami kerusakan serius.Pantauan di lokasi pada Senin (18/8/2025) menunjukkan lubang di sisi kiri jembatan semakin melebar.

Beton penyambung di bagian bawah juga terlihat bergeser dan menekuk, sehingga dikhawatirkan membahayakan pengendara, khususnya pengguna roda dua.Padahal, jembatan ini baru selesai diperbaiki pada 2024. Namun, perbaikan yang belum genap setahun itu dinilai tidak maksimal lantaran kerusakan kembali terjadi.

Sebelumnya, saat sisi kanan jembatan ambrol pada 8 Juli 2025, akses sempat ditutup sementara. Akan tetapi, demi menunjang mobilitas warga dan aktivitas ekonomi, Muspika Cibarusah bersama masyarakat akhirnya sepakat membuka kembali jalur tersebut.

Pihak Muspika beberapa waktu yang lalu telah melaporkan kondisi jembatan yang ambrol pada saat itu, ke Pemerintah Kabupaten Bekasi. Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (SDABMBK) pun sudah meninjau langsung lokasi. Dan pada saat itu Sekdin yang mengkroscek ke jembatan tersebut.

Namun, kerusakan terbaru ini semakin menambah kekhawatiran masyarakat. “Setiap hari kami lewat sini, takut sekali kalau tiba-tiba jembatan ambruk,” keluh salah seorang pengendara motor.

Menanggapi hal ini, tokoh masyarakat Endang Gempal ikut angkat bicara. “Saya lihat waktu itu lubangnya memang belum begitu besar. Tapi sekarang makin melebar, dan penyebab pastinya juga belum kita ketahui,” ujarnya.

Endang mengingatkan bahwa jembatan tersebut baru dibangun pada 2024, tetapi kali ini disisi sebelah kiri ambrol lagi. “Ini warning menurut saya. Jangan dianggap biasa kalau sisi jembatan ambrol. Kami sangat berharap Pemkab Bekasi, khususnya Bupati, segera mengambil sikap tegas dalam penanganannya,” tegasnya.

Ia juga menyoroti tingginya risiko bagi masyarakat yang setiap hari melintas, terutama pengendara roda dua. “Ngeri, karena hampir tiap hari warga Cibarusah melewati jembatan ini. Lebih baik lakukan langkah pencegahan daripada menunggu terjadi sesuatu yang fatal. Apalagi kondisi cuaca belakangan ini juga tidak menentu, jadi kewaspadaan harus ditingkatkan,” pungkas Endang.(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *