PINGGIR - Meski telah pernah dilakukan mediasi dari pihak perusahan galian C yang beroperasi di wilayah desa semunai kecamatan pinggir beberapa waktu lalu namun sepertinya tidak ada kunjung selesai terkait aktifitas yang menyebabkan jalan lintas Pekanbaru duri berdebu dan berlumpur akibat aktifitas galian C yang dilakukan dari pihak subkon PT PHR itu,
Hal itu terlihat pada Senin(06/05/2024), sekira pukul 10.30 Wib. Tampak puluhan tokoh masyarakat desa Semunai Kecamatan Pinggir mendatangi lokasi galian C subkon PT PHR dan menggelar aksi penyetopan terhadap truck pengangkutan tanah timbun di lokasi gerbang tempat galian C tuk melakukan protes dan meminta kejelasan dari perusahan,
PJ Kades Semunai Zamri Saputra didampingi oleh perangkat desanya yang saat itu juga turus secara lansung salam aksi itu kepada awak media Mengatakan. Aksi penyetopan yang dilakukan tokoh masyarakat terhadap mobil truck pengangkut tanah timbun galian C ini yang beroperasi di wilayah desa seminai ini karena sudah merasa gerah atas keluhan masyarakat,
Hal itu dikarenakan banyaknya laporan masyarakat kepada pemerintah desa Semunai yang mengeluhkan soal debu dan jalan licin pasca penyiraman jalan yang dilakukan oleh pihak perusahaan
Dikatakan PJ lebih lanjut, Selama adanya kegiatan angkutan Truck Tanah timbun diwilayah kami ini sudah banyak terjadi kecelakaan terhadap pengguna jalan raya.
Pada Hari ini puluhan tokoh masyarakat yang ada didesa Semunai turun bersama-sama melakukan penyetopan terhadap mobil truck pengangkut tanah timbun yang beroperasi diwilayah desa Semunai,tuturnya,
Untuk itu Kami berharap dengan pihak perusahaan subkon PHR agar segera menyikapi persoalan ini,tutupnya.
Hingga saat ini awak media belom mendapatkan keterangan resmi terkait aksi penyetopan truck pengangkut tanah timbun hingga berita ini di terbitkan,"***