MANDAU,Realitafakta.- Pengerjaan Proyek Pembangunan/Peningkatan PSU Permukiman Kelurahan Air Jamban Senilai rp.1.373.232.000 dari APBD Provinsi Riau tahun 2022 di duga asal jadi.
Menurut pantauan media awak media dilokasi pada Rabu (28/12/2022) sekira pukul 10.00 Wib tampak pekerjaan jalan sepanjang 650 meter banyak yang tak sesuai bestek dari anggaran yang tertera di plang proyek tersebut.
"Semenisasi atau lantai jalan mengalami keretakan. Kuat dugaan, lantai kerja yang retak tidak sesuai adukan antara semen pasir dan krikil sebelum mengerjakan semenisasi tersebut.
Hal itu semakin diperparah dengan adanya kurang rapinya penyiraman semenisasi yang asal asalan di jalan tersebut, seperti krikil banyak yang nonjol,retakan sekitar tujuh titik sepanjang jalan rigid 650 meter dan ada beberapa berlubang setelah di cek ketebalannya hanya ada sekitar dua centi dan terlihat langsung tanah.
Saat di konfirmasi kepada ketua RW 08 Jendri mengatakan, kami sangat berterima kasih atas terlaksananya pembangunan jalan Mandiri sepanjang 650 meter,namun tampak pekerjaan tersebut banyak kekurangan dan tak sesuai dengan bestek.Bahkan juga gaji tukang pun tak dibayarkan sehingga tukang kabur pada saat itu,jelasnya.
Salah seorang warga saat dimintai tanggapan oleh media terkait proyek semenisasi jalan Mandiri dari Dinas PUPR Propinsi tersebut mengatakan.
“Dari hasil pekerjaan yang saat ini sama-sama kita lihat,sangat-sangat tidak baik,masak semenisasi kayak begini,sambil menunjuk krikil dan ada beberapa retakan.Harapan kita,tentang bangunan ini agar Dinas Terkait bisa mengetahui, inilah salah satu contoh pekerjaan proyek dari Propinsi pokir dari salah satu Dewan yang kualitasnya tidak bagus alias jelek, ungkapnya dengan nada kesal.
Dalam hal ini juga tampak dari plang proyek judul yang dibuat sudah salah.Di plang hanya dibuat Pembangunan/Peningkatan PSU Permukiman Kelurahan Air Jamban sementara di pekerjaan tersebut hanya dikerjakan satu titik yang terletak di jalan Mandiri RT 01/RW 08, Kelurahan Air Jamban, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis.
Sampai berita ini dipublikasi,media belum mendapat keterangan atau tanggapan dari pihak terkait.
Ben