PINGGIR - Selain lokasi yang tidak memadai kualitas dan mutu lapangan fuksal yang dibangun melalui dana melalui dinas Disparbudpora kabupaten Bengkalis yang berada dijalan Bhatin Muajo Lelo desa pinggir kecamatan pinggir diduga tidak sesuai setandarisasi lapangan puksal,
Pantauan dilapangan oleh awak media realitafakta.com beberapa hari lalu. Terlihat kondisi fisik lapangan futsal berda di belakang rumah warga begitu juga lokasi akses menuju lapangan terpaksa harus melewati lorong samping rumah warga sekitar.
Menanggapi keberadan lapangan Futsal tersebut juga ditanggapi Ketua karang taruna desa pinggir Herbet ginting yang juga Sekjen KNPI Kabupaten Bengkalis juga menilai kondisi lapangan futsal tersebut memang tidak tepat hal itu dikatakan sangat dekat dengan kamar mandi ruma-rumah warga dan sekeliling dengan batang sawit.
"Lapangan tidak sesuai standart karena memang lokasi yang ditempatkan seharus nya bukan di situ karena telalu dekat dengan limbah pembuangan masyarakat bahkan dekat dengan kamar mandi masyarakat. Dan juga dinsekeliling lapangan banyak duri sawit dan sampah Menurut saya lapangan tersebut tidak memenuhi standar lapangan futsal.tuturnya
Disamping itu awak media menilai pengerjan yang dikerjakan oleh kontraktor diduga tidak sesuai dengan Bestek hal itu dilihat dari kondisi lapangan yang berdekatan dengan karmar mandi warga dan batang sawit sehingga menimbulkan banyak resiko bagi pemain dan penonton nantinya,
Menanggapi hal tersebut ketika awak media kompirmasi beberapa kali meminta tanggapan terkait lapangan futsal tersebut kepada Kepala dinas Disparbudpora kabupaten Bengkalis Edi Sakura melalui pesan Wattsapnya hingga berita ini di terbitkan tidak memberikan tanggapan dan tidak merespon Kompirmasi awak media.
Red/Ri