PEKANBARU - Sebagai upaya dalam percepatan vaksinasi di Provinsi Riau Sabtu (2/4/2022) Gubernur Riau Syamsuar, meresmikan Rumah Vaksinasi 24 Jam di Dinas Kesehatan Provinsi Riau,
Dengan adanya Rumah Vaksin 24 jam itu Gubenur Syamsuar juga Diharapkan kabupaten di Riau bisa membentuknya,Bahkan Rumah vaksin 24 jam Di Riau ini merupakan pertama di Indonesia
"Tadi saya mendapat laporan, ini pertama di Indonesia. Saya minta kabupaten juga membuat rumah vaksin ini, tempatnya terserah bisa di diskes, RSUD dan tempat lainnya," ujar Syamsuar
Langkah Dinas Kesehatan Provinsi Riau mempersiapkan upaya dan strategi percepatan vaksinasi di bulan Ramadan.Diapresiasu Oleh Gubri
Mantan Bupati Siak dua periode ini menginginkan Rumah Vaksin 24 Jam tersebut direspons positif oleh masyarakat, dan bersedia divaksin. Terlebih lagi, pelayanan ini terbuka untuk siapa saja yang ingin divaksin. Oleh karena itu, ia berharap tenaga kesehatan harus bergantian berjaga di lokasi vaksin.
"Rumah vaksin ini apalagi 24 jam, kami harapkan jangan sampai tidak ada orang (tenaga kesehatan)," harapnya.
Dia juga berharap dengan adanya pendirian Rumah Vaksinasi 24 Jam ini mudah-mudahan dapat meningkatkan imunitas dan meningkatkan jumlah vaksinasi di Kota Pekanbaru dan Provinsi Riau.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Zainal Arifin, melaporkan bahwa Rumah Vaksinasi 24 Jam ini merupakan upaya dalam rangka meningkatkan strategi pencapaian peningkatan vaksinasi. Apalagi, lanjut dia, pada Bulan Ramadhan diharapkan capaian vaksinasi di Provinsi Riau tidak stagnan sesuai arahan gubernur Riau.
"Harapan nanti setelah berbuka, sesudah sahur atau sebelum sahur, kami siap," ucap Zainal.
Dalam melayani vaksinasi di lokasi Rumah Vaksin 24 Jam tersebut, Dinas Kesehatan Provinsi Riau menargetkan 250 orang per hari. Untuk tenaga kesehatan dibagi menjadi 3 shift dengan waktu operasional jam 8 pagi sampai dengan jam 5 pagi. Istirahat jam 5 pagi - jam 8 pagi.
Untuk mempermudah masyarakat, Dinas Kesehatan Prov. Riau juga menyediakan layanan pendaftaran vaksinasi melalui google form https://bit.ly/
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Provinsi Riau per tanggal 1 April 2022 terdapat 35 kasus terkonfirmasi covid-19. Kemudian kasus aktif 640, Isolasi terpusat 3 orang, di rawat di Rumah Sakit ada 74 orang tersebar di seluruh Riau. Selanjutnya masyarakat yang melakukan isolasi mandiri sebanyak 563 orang.
"Dari kasus aktif 640 ini, kami laporkan bahwa tren dari hari ke hari terus menurun," katanya.
Pada kesempatan ini juga diserahkan ventilator secara simbolis oleh gubernur Riau kepada Rumah Sakit UNRI, Rumah Sakit Rokan Hulu dan Rumah Sakit Umum Daerah Tengku Rafian Siak.
Hadir dalam peresmian tersebut Kepala Dinas Kominfotik Prov. Riau Erisman Yahya, Juru Bicara Covid-19 Provinsi Riau, dr. Surya Hajar, Dinas Kesehatan Provinsi Riau, Tim Kesehatan Prov. Riau, Public Safety Center (PSC) 119 Provinsi Riau, Ketua IDI Wilayah Riau, Organisasi Profesi Kesehatan, tenaga kesehatan dan lainnya. ***
Rls
Mcr